Pengertian Mixed Methods Research (Metode Penelitian Kombinasi)

Pengertian Mixed Methods Research (Metode Penelitian Kombinasi). Seiring berkembangnya dunia pendidikan dan penelitian pengetahuan akan sumber-sumber penelitian sangat dibutuhkan. Salah satu unsur yang sangat penting dalam penelitian hendaknya memilih metode yang tepat dan pas untuk mendukung penelitian tersebut.

Metode penelitian dibagi menjadi 3 yaitu kualitatif, kuantitatif, dan metode kombinasi (Mixed Method). Dalam bahasa mudahnya metode penelitian kualitatif yaitu yang berhubungan pengolahan kata-kata, metode penelitian kuantitatif sering dihubungkan dengan angka-angka, dan metode kombinasi (Mixed Method) merupakan kombinasi dari metode kualitatif dan kuantitatif.
Pengertian Mixed Methods Research (Metode Penelitian Kombinasi)
Mixed Methods Research (Metode Penelitian Kombinasi)

Mixed Methods Research

Mixed Methods Research adalah suatu desain penelitian yang didasari asumsi filosofis sebagaimana metoda inkuiri. Mived Methods Research juga disebut sebagai sebuah metodologi yang memberikan asumsi filosofis dalam menunjukkan arah atau memberi petunjuk cara pengumpulan data dan menganalisis data serta perpaduan pendekatan kuantitatif dan kualitatif melalui beberapa fase proses penelitian. Sebagai sebuah metoda, mixed methods research berfokus pada pengumpulan dan analisis data serta memadukan antara data kuantitatif dan data kualitatif baik dalam single study (penelitia tunggal) maupun series study (penelitian berseri).

Premis sentral yang dijadikan dasar mixed methods research adalah menggunakan kombinasi pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk menemukan hasil penelitian yang lebih baik dibandingkan jika hanya menggunakan salah satu pendekatan saja (misalnya dengan pendekatan kuantitatif saja atau dengan pendekatan kualitatif saja).

Premis dasar yang dijadikan alasan mengapa lahir Mixed Method Research adalah kombinasi antara pendekatan kuantitatif dan kualitatif akan menghasilkan pemahaman yang lebih baik terhadap masalah penelitian dibandingkan bila hanya menggunakan salah satu pendekatan saja. Mixed Method Research bertujuan untuk mengatasi kelemahan-kelemahan yang ada pada pendekatan kuantitatif maupun pendekatan kualitatif.

Kelemahan Metode Kuantitatif

Setiap metode penelitian tentunya memiliki kelemahan maupun keunggulan tersendiri. Kelemahan metode kuantitatif adalah sebagai berikut:
  1. Lemah dalam pengendaliannya terhadap konteks atau seting pada saat partisipan berbicara atau menyampaikan pendapat ketika diwawancarai.
  2. Suara partisipan tidak didengar langsung.
  3. Peneliti yang menggunakan pendekatan kuantitatif bertahan sesuai latar belakang masalah yang dirumuskan
  4. Interpretasi jarang didiskusikan

Kelemahan Metode Kualitatif

Setiap metode penelitian tentunya memiliki kelemahan maupun keunggulan tersendiri. Kelemahan metode kualitatif adalah sebagai berikut:
  1. Interpretasi personal dibuat/dirumuskan oleh peneliti sendiri dan pada proses inilah bias terjadi.
  2. Sulit menggeneralisasikan temuan untuk kelompok sasaran yang banyak karena jumlah partisipan yang dijadikan subyek penelitian terbatas.

Kelebihan Mixed Methods Research

Mixed method research menghasilkan fakta yang lebih komprehensif dalam meneliti masalah penelitian, karena peneliti memiliki kebebasan untuk menggunakan semua alat pengumpul data sesuai dengan jenis data yang dibutuhkan. Sedangkan kuantitatif atau kualitatif hanya terbatas pada jenis alat pengumpul data tertentu saja. Mixed method research dapat menjawab pertanyaan penelitian yang tidak dapat dijawab oleh penelitian kuantitatif atau kualitatif.

Mixed method research mendorong peneliti untuk melakukan kolaborasi,  yang tidak banyak dilakukan oleh penelitian kuantitatif maupun kualitatif. Kolaborasi dimaksud adalah kolaborasi social, behavioral, dan kolaborasi humanistic.

Comments

Popular posts from this blog

Kelebihan dan Kekurangan Metode Pembelajaran Project Based Learning Menurut Para Ahli

Komponen Kurikulum Menurut Para Ahli

Pengertian Pendekatan Belajar MODERAT (Modification Of Reciprocal Teaching) Menurut Para Ahli